Menganalisis Seseorang
Berbicara mengenai karakter mahluk hidup pasti tak lepas dari
adanya nilai, norma, moral dan
etika sehingga melahirkan sikap dan perilaku manusia yang
sebenar-benarnya, tanpa adanya kontruksi dari empat tersebut mahluk hidup tidah
layak di namakan manusia. Manusia adalah mahluk sosial yang tidak bisa
hidup sendiri tanpa adanya bantuan orang
lain, yakni butuh interaksi anatara satu dengan yang lainya untuk mencapai
suatu hal yang saling di butuhkan antara satu sama yang lainya. Dengan nilai
sendiri manusia telah melangkahkan manusia ke star manusia, nilai adalah
sesuatu yang memberi makna hidup seseorang yang paling kelimaks, hal ini di
sebabkan tatanan sosial yang menapakan arti hidup seseorang yang paling di tuju
atau arti hidup yang paling ideal yang setiap individu-individu harus sampai finis
dalam ranah nilai sehinga benar benar menikmati indahnya nilai yang di terapkan
sesuai dengan konsep sosialnya.
Norma adalah pedoman, ukuran, kreteria, atau ketentuan-ketentuan
yang mengatur ataupun mengawal tingkah laku manusia. Sudah sangat jelas bukan
‘? Bahwa ketika seseorang melakukan perilaku masih dalam ranah norma secara
pasti akan mempunyai lebel yang baik.
Moral adalah hal yang positif dalam diri individu, yang selalu di
bawa jika inggin di bilang manusia yang sejati, karena moral tersebut
menyelimuti tindakan ataupun akhlak seseorang sehingga setiap individu tak
lepas yang namanya moral, moral ini sebagai tameng yang utama terhadap
individu, ketika tindakan individu berjalan sesuai asas-asas moral yakni bisa
di jastifikasikan seorang yang tergolong manusia baik.
Ranah tahap terahir untuk menganalisis seseorang yakni etika ,
berbicara dengan etika adalah tingkahlaku setiap manusia ataupun tindakan yang
setiap harinya di lakuakan yang berulang-ulang sehingga menjadikan kebiasaan
seseorang, ketika seorang menidentifikasi seseorang juga jangan lupa melihat
dari sudut etika, karena etika tersebut sangatlah sensitif terhadap fakta
sosial sehingga bisa di baca keperibadiannya seseorang.
Ketika teori keempat tersebut di lihat dengan presepektif psikologis
terhadap seseorang pasti akan memunculkan suatu wacana terhadap orang yang teranalisis
seseorang, sehingga memunculakan jawaban yang menjadikan lebel pada dirinya.
Categories:
TIPS