kehidupan adalah faktas sosial yang di dalamnya terdapat berbagai
dimensi yang sangat kompleks, dari hal yang sangat bahagia sampai yang sangat
menderita, dari hal yang sangat sehat sampai yang sangat sakit semuanya ada di
dalam kehidupan. Seseorang hidup di dunia ini tidak cukup hanya berbekal harta
saja melainkan ilmu, skill dan karakter yang perlu di miliki oleh tiap tiap
individu ini sifatnya paten, karena sangat perlu untuk menjaga pribadi masing
masing untuk bersaing di kancah nasional maupun internasional. Mengingat kehidupan
yang sangat keras ini manusia di tuntut untuk bersikap dewasa, bijak, dan
memilah keputusan yang di ambil dan menghitungkan segala resiko dan kesuksesanya dalam mengambil kebijakan untuk
diri pribadi, karena apa’ karena kebijakan yang di ambil adalah langkah pertama
seseorang berstar dalam kehidupan yang harus di di pertangung jawabkan di hari
esok. yogyakarta31/12.14
[ Read More ]
Posted by jeriji semangat
malam menjadi malam
ketika semuanya sudah tak ada
harapan yang selalu menanti
namun apa modalnya
sungguh menjadi pertanyaan
hilang pandangan yang entah kemana
menjauhkan dari tuhan dan pencipta
lambaian keharusan selalu di tekankan
bak tetes harapan yang sangat luas
hijau semangat yang berkobar
yogyakarta 18-12-14
[ Read More ]
Posted by jeriji semangat
Posted by jeriji semangat
Posted by jeriji semangat
Joko Widodo atau Jokowi
(lahir di Surakarta, Jawa Tengah, 21 Juni 1961;
umur 52 tahun) adalah politikus Indonesia dan Gubernur
DKI Jakarta. Ia adalah
mantan Wali Kota Surakarta (Solo)
dari tahun 2005 sampai 2012, jokowi adalah ‘’pemimpin yang Shiddiq, Amanah,
Fathonah, dan Tabligh’’ saatnya untuk mendekontruksi wajah birokrasi yang
bobrok, struktur pemerintah yang munafik dan dholim pada negri ini. Indonesia
ini mempunyai jutaan masalah seprti dari teriakan masyarakat yang ingin makan akibat kurangnya lapangan pekerjaan,
masyarakat yang buta pengetahuan akibat tidak bisa sekolah, masyarakat yang sakit
kesakitan akibat tidak ada fasilitas untuk berobat, korupsi, kekerasan yang
mengatasnamakan agama, kebudaya Indonesia di klaim oleh negara tetangga,
konflik dengan negara tetangga dan masih banyak lagi gejolak-gejolak sosial
yang memperihatinkan lagi. Rakyat Indonesia sudah bosan dengan janji-janji kaum
elit yang di umbarkan pada waktu kampanye tiba, rakyat sudah muak dengan
kepemimpinan yang tidak pro denganya. Rakyat sudah murka dengan kepemimpinan
yang hanya mementingkan kepentingan pribadi. Rakyat kawatir dengan para
pemimpin yang di pilih oleh rakyat Indonesia yang telah di laksanakan setiap lima
tahun sekali, sepertinya hanya sekedar ritual agenda lima tahunan akan tetapi
tidak berdampak baik pada pihak menyeluruh akan tetapi hanya berdampak kepada
kaum elit saja, kalau seperti ini rakyat yang sangat di rugikan, apa sih
artinya pemilihan pemimpin lima tahun sekali, akan tetapi hanya meresahkan
rakyat, itu sama saja bohong belaka. Tahun 2014 adalah tahun pemimpin yang pro
dengan rakyat, yakni: joko widodo ‘’satrio piningit’’ dari solo, beliau
adalah sosok pemimpin yang pro dengan rakyat atau pemimpin yang ngewongi (memanusiakan
manusia) jokowi adalah pemimpin yang rendah hati , pemberani, telah di uji
kinerja kerasnya yang membawakan solo menjadi kota luar biasa mengedepankan
pada fasilitas massal, sektor ekonomi di perdagangan, maupun pendidikan dan
kesehatan. Inilah beberapa kineja dari jokowi di solo: pembangunan jalur lambat sebelah kanan di
sepanjang jl. Slamet di ubah menjadi city walk, membangun sebuah pedestrian way
yang teduh,di penuhi tanaman dan pohon –pohon besar, dihias dengan motif batik,
PKL yang bertebaran di jalanan di berikan tempat khusus sebagai pusat kuliner
malam di soslo. Gladanglangen bogan atau galabo ini buka mualai sore hingga
tenggah malam dengan menutup jalan satu arah menuju perempatan sangkah
ngarsopuro, sebuah kawasan yang artistic di hiasi lampu sangkar burung, patung
, topeng dan lukisan yang cantik, dan lagi pasar malam yang di adakan setiap
ahir pekan. Dulunya kawasan ini merupakan kawasan kumuh dan tidak tertata dengan
baik. Pasar windujenar merupakan pasar triwindu dengan format baru. Berpindah
lokasi di kawasan ngarsopuro membuatnya menjadi semakin kental dengan nuansa
seni. pasar ini menjual barang antic, dan masih banyak lagi sepak terjangnya
sehingga di nobatkan walikota terbaik ke tiga di dunia. Bukan hanya itu saja
jokowi berkat prestasinya membenahi kota
solo boyonglah untuk membenahi Jakarta yang menurutnya bisa membenahi Jakarta.
Faktanya memang jokowi bisa menyelesaikan masalah yang ada di Jakarta walaupun
belum 100% yakni: Kartu Jakarta Sehat
(KJS) dan Kartu Jakarta Pintar (KJP), Normalisasi
Waduk, Membersihkan PKL, Tata Birokrasi, Pembangunan MRT dan Monorel,
Pembangunan Kampung Deret normalisasi Sungai di
Jakarta, Pesta Rakyat dsb. Melihaat pembenaan dan pembangunan ibukota indonesia
itu tidak hanya di pemerintahan daerah
saja melainkan juga harus bekerja sama
dengan pemerintah pusat. Ironisnya, ketika rakyat teriak teriak tentang
kemacetan yang setiap hari menjadi bahan sarapan rakyat ibukota, akan tetapi
pemerintah pusat malah memepersilahkan izin mobil murah hadir di Indonesia, apa
engak ‘’setres’’ pemerintahan pusat itu berbalik arah dengan pemerintahahan
daerah yang mau menyelesaikan masalah kemacetan, seharusnya yang di banyakan
angkutan umum, bukan mobil pribadi sehingga tidak menimbulkan macet dan masih
banyak lagi, yang bersingungan dengan pemerintah pusat, mau gubernur itu
jokowi, atau siapa saja ketika bertentangan sepak terjangnya mau pembenahan
1000 tahun pun Jakarta akan seperti itu sehingga sangatlah penting hubungan
pemerintahan pusat dengan pemerintahan daerah untuk pembangunan ibukota
Jakarta, melihat kepemimpinan jokowi
dari solo menuju ke Jakarta hingga melangkah menjadi orang nomer satu ini
sangat mampu untuk memayungi semua dimensi rakyat, langkah jokowi menduduki RI
1 sangatlah tepat untuk kebaikan Jakarta khususnya indoneisa pada umumnya.
Nur Arifin UIN SUKA Sosiologi Agama
[ Read More ]
Posted by jeriji semangat
Kekuasaan adalah lahan untuk melahirkan capital yang subur, maka
dari itu banyak kalangan orang yang menaruh hati untuk menjadi pemimpin, baik
pemimpin desa, kecamatan, kabupaten, profinsi maupun negara. Ironisnya orang –
orang yang meminang kekuasaan itu bertekat untuk menjadi seorang pemimpin’
dengan berbagai cara apapun baik dari hal-hal yang logis maupun non logis ,
dalam era sekarang ini, calon pemimpin mengunakan berbagai kendaraan seperti
AGAMA, KAPITAL,maupun POPULARITASNYA.
nah dalam relasi kuasaan ini mengunakan kendaraan agama ini, sangat
menjanjikan bagi partai-partai yang bersimbol AGAMA, karena apa dimensi agama
sebagai alat yang sangat menghipnotis antara kekuasaan maupun dengan ajaran
agama sehingga agama itu sebagai alat yang utama untuk berkampanye.
KAPITAL adalah modal untuk menopang kekuasaan bagi
kalangan-kalangan tertentu untuk mengambil suara bagi masyarakat untuk mencapai
suatu kepemimpinan, akan tetapi hanya mengandalkan capital saja sangat kurang,
untuk menjadi seorang pemimpin’ karena apa? Karena kepemimpinan ini harus mampu
kapasitasnya berfikir mempunyai pengetahuan yang sangat luas dalam semua
bidang, seperti bidang ekonomi, hukum, sosial, budaya, kenegaaan maupun yang
lainya, nah melihat seorang pemimpin yang mau kita jadikan harus mempunyai
keritirian seperti itu, dalam hal yang lainya kita juga menetapkan ke posisi
yang netral, tidak boleh pro maupun yang kontra apa bila mempunyai suatu motif
maupun kepentingan.
Yang terahir yakni, POPULARITAS, dalam hal kekuasaan ini tolak ukur
calon pemimpin ini tidak bisa kita melihat dengan popularitas saja akan tetapi
mampu ngak dia memayungi semua kalangan baik kalangan yang bawah, menengah
maupun sudah mandiri dan konsekuen tidak ? apablila mampu silahkan di pertimbangkan dengan orang yang
lebih mampu, dan tidak mampuhkah harus jadikan yang lainya yang sekiranya dia mampu
akan hal menjadi pemimpin, salam perubahan untuk INDONESIA…..!!!
[ Read More ]
Posted by jeriji semangat
Udara sejuk
nuansa santai bersepeda tuk mencari edukasi
Berangkat menggayuhkan
sepeda berwarna kuning dari ujung barat
hingga ke titik edukasi
Berniat ikhlas
terfokuskan tuk masa depan kita dan masarakat bahkan negara kita
Satu niat satu
tekad ku kukumpulkan dalam wadah semangat
Janji –janji yang
telah tertulis di dining sana harus di
wujudkan
Pshit manis
selalu setia menyapa
Tapi keinginan dalam benak tak mau menggembos
Ingat pesan pesan
yang hampir tercecer
Kalo teringat
yang di sana memeras keringat ,membanting tulang rasanya sangat terpukul
Tak seharusnya
dia seperti itu
Kita generasi
muda harus berani membalikan nasib nasib mereka
merdeka
[ Read More ]
Posted by jeriji semangat